KEBERADAAN  

Merupakan salah satu dari program studi yang ada pada Jurusan Produksi Pertanian Aktivitas penyelenggaraan pendidikan didukung oleh tenaga pengajar profesional dan teknisi berpengalaman dengan Lab. Tanaman, Lab. Tanah, Lab. Perlindungan Tanaman, Lab. Koleksi Tanaman, 2 buah Green House modern dengan instalasi hidroponik NFT, DFT dan Mikro Irigasi, serta kurang lebih 20 hektar lahan praktikum dan produksi yang sepenuhnya untuk sarana pendidikan

  STRESSING PENDIDIKAN  

Mengacu pada era global yaitu melakukan pencetakan lulusan dengan kualifikasi terampil (Ahli Madya) dalam teknik budidaya tanaman hortikultura ataupun pengelolaan agribisnis tanaman hortikultura yang dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan dalam berwirausaha sehingga berkemampuan untuk melakukan produksi dengan kualifikasi produk yang kompetitif dalam kualitas, yield ataupun cost.  

  KAJIAN TERHADAP KOMODITI

Sesuai dengan tuntutan dunia kerja dan agribisnis hortikultura yaitu mengacu pada perkembangan komoditi hortikultura tanpa meninggalkan komoditi konvensional dan komoditi eksotis yang telah ada.

  KOMPETENSI LULUSAN  

Memiliki kompetensi profesional, personal dan sosial sehingga mempunyai kemampuan untuk bersaing, yang dapat diuraikan:

1. Mempunyai pengetahuan teoritis dan keterampilan teknis serta menejerial. dalam budidaya berbagai komoditi tanaman hortikultura serta mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi.

2. Mampu mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan dalam produksi hortikultura  di lapang.

3. Mampu mengadopsi merekayasa serta menerapkan teknologi tepat guna dalam bidang produksi tanaman hortikultura.

4. Mampu mengadopsi merekayasa serta menerapkan teknologi tepat guna dalam bidang produksi tanaman hortikultura.

5. Mampu merencanakan dan menerapkan kegiatan agribisnis dan agroindustri khususnya bidang tanaman hortikultura sebagai perwujudan jiwa wirausaha yang dimilikinya.

6. Mampu mengisi jabatan operasional maupun menejerial bidang produksi tanaman hortikultura.

ANDALAN

Dengan adanya sarana pendukung aktivitas akademik kurang lebih 20 hektar lahan praktikum dan produksi, jiwa dan keterampilan berwirausaha  mahasiswa dapat terinisiasi, sehingga lulusan yang dihasilkan mampu bertindak profesional sesuai kompentensinya atau mampu menjadi wirausahawan yang tangguh karena penguasaan IPTEK nya (hortikultura) yang terintegrasi dengan sikap wirausahanya.